Berikut ini adalah gambar pohon harapan yang dibuat oleh sekelompok mahasiswa dan mahasiswi absurd. Aku, Iyah, Dea, Finda, Chil, Dias dan Alim.
Jadi kami menggambar (gambar yang sangat jelek) sebuah pohon (walau bentuknya tidak mirip pohon) dan di pohon tersebut kami menuliskan harapan-harapan kami selama 4 tahun ke depan.
ide nggak mutu ini tercipta dari kepala si Dea pada saat pelajaran kimia farmasi. Kata Dea, ia pernah membuat yang seperti ini saat duduk di bangku SMA bersama teman-temannya dulu. Menurutnya, kadang apa yang ditulis disitu bisa benar-benar terkabul. Dengan penuh kepolosan kami mencoba merealisasikan apa yang Dea ceritakan.
Sebuah kertas binder kucel mulai diisi dengan coretan tinta hitam. (sekedar info, itu kertas binder saya. Ternyata hanya saya yang paling modal -__-)
Gambar pohon ini tidak jelas bentuknya. Persis gambar anak TK (mungkin lebih parah). Pohon ini juga tidak bisa didefinisikan termasuk pohon mangga, jambu atau apa. Yang lebih nggak penting lagi ini kenapa ditambah gambar ayam segala -____-
berikut adalah isi harapan-harapan kami yang ditulis di pohon harapan, cekidot:
1. Dea
"nilai minimal B" (ini efek habis UTS)
"langsing" (harapan yang menggambarkan Dea banget. Harapan yang satu ini cuman Dea yang nulis. haha)
"semua yang ditulis disini terkabul" (paling suka nih sama kalimat yang satu ini)
"lulus 4 tahun" (kalo ini mah harus de)
2. Finda
"lulus 3,5 tahun" (ini agak berat deh. haha maaf fin. tapi tetep amin deh)
"nggak ada matakuliah yang mengulang" (SETUJU SEKALI)
"nilai A/B" (ckck..harapan yang paling banyak diminta rata-rata soal nilai) *pasang tampang muka dosen
3. Chil
"dapat pekerjaan yang baik, sukses" (waah pikiran yang sangat dewasa) *manggut-manggut
"melanjutkan apoteker S2 di UGM" (waah kalo ini aku juga mau! amin deh non)
4. Dias
"lulus tepat waktu 4 tahun dan IPK>3,5" (harapan yang sangat mencerminkan mahasiswa. amin juga deh) *benerin dasi
"menjadi orang yang sukses dunia-akhirat" (cadasss) *pasang tampang ustadzah
5. Iyah
"lulus 4 tahun dan IPK 3,5" (kalau pengen terkabul ya jangan hobi bolos dong mbakyuu)
"bisa masuk dokter juga" (nggak ngerti, ni anak nggak nyambung banget. kuliah farmasi kok pengen jadi dokter -__-)
"dapat suami yang OK semuanya" (kebelet kawin ya ni anak?????)
6. Alim
"IPK 3,5 bisa bahasa Inggris dan sukses jadi pengusaha" (nggak apa-apa lim, kalau gagap Inggris. Kamu berarti warganegara Indonesia yang baik) *bayangin muka si dosen b.inggris *kabur
7. aku sendiri
"nilai minimal B" (kalau A semua juga nggak nolak. hahaha impossible!)
"be a lucky girl" (simple tapi ajib banget. mantap dah kalimat ini)
"dapet pacar Oke" (ketahuan deh ya jomblo buka lowongan pacar)
itulah tadi harapan-harapan yang kami tulis di pohon harapan. Masalah terkabul atau tidak yah namanya juga harapan. Boleh dong ngarep. Gratis juga kok. Harapannya juga macem-macem. Dari mulai edisi waras, polos, curcol, nggak masuk akal sampai rada sableng. Bila saya ilustrasikan, pasti anda membaca postingan ini dengan raut ekspresi seperti ini: -___________________________-
mungkin anda berfikir kami ini kekanak-kanakan? atau nggak mutu banget? atau mungkin juga tolol?
yes, we are
namun, hal sesepele ini bisa memberi motivasi dan energi positif bagi kami. Selain itu, ketika nanti lulus dari bangku kuliah kemudian bekerja hingga akhirnya berumah tangga, besok kami pasti akan merindukan kelakuan 'nggak penting banget' seperti ini dan mengenangnya sambil tersenyum. *ambil sapu tangan *menghapus air liur *eh! air mata maksudnya
baiklah pembaca blog yang istrinya pak diman (baca: budiman) sekian postingan saya kali ini. Terimakasih telah meluangkan waktu untuk membaca postingan saya. Keep blogging and always visit my blog ;)
salam cinta, salam ceria and keep absurd! :)
Posting Komentar